" Buku Jendela Pengetahuan "

Tahun baru... Apakah kita sudah tahu makna "sebenarnya" dibalik perayaan ini ? Ketika tahun berganti, ketika itu pulalah usia kita semakin dekat dengan kematian. Ya, saat ini kita sedang merayakan KEDEKATAN KITA DENGAN SANG AJAL

Coba berfikir sejenak...

Berapa uang yang kita keluarkan untuk membakar petasan petasan sebesar Gaban hanya untuk bersenang-senang, yang pada saat bersamaan saudara2 kita merintih kelaparan. Menurut takhayul petasan itu untuk menakuti setan, padahal syaithan sedang bersorak melihat anak cucu adam sedang menghambur-hamburkan uang untuk sesuatu yang mubazir...

Berapa banyak anak muda yang berkhalwat tanpa ikatan perkimpoian yang syah. Jalan-jalan menikmati malam tahun baru, padahal itu semua dari uang pemberian orang tua.

Bertingkah layaknya suami istri yang telah mapan, padahal masih bersembunyi di ketiak ibu bapaknya.

Berapa banyak pula anak muda yang menengguk minuman keras? Mereka berkilah bahwa itu hanyalah sebuah perayaan kecil setahun sekali. Padahal mereka telah melakukan perayaan merusak akal pikiran untuk jangka seumur hidup...

Renungkanlah, bagaimana jadinya ketika kita mati dalam keadaan menyalakan petasan... Mungkin ini terdengar lucu. Namun selamilah makna di balik kalimat lucu tersebut, renungkan jika itu terjadi padamu.

Di saat mayoritas manusia sedang bersorak ria menghamburkan uang untuk merayakan tahun baru, ada pula minoritas yang saat ini mungkin sedang bersujud menitikkan air mata, merenungi jasmani dan rohani yang telah disia-siakan selamat setahun ke belakang, yang saat ini masih saja diberi kesempatan yang luas oleh sang Pencipta, untuk menikmati tahun berikutnya..

~ Hanyalah sebuah tulisan dari lelaki kecil penantang arus ~